Tujuan SMP Negeri 1 Semarapura
- Terlaksananya manajemen O2E (Officing Officer Efectively) dalam penyelenggaraan pendidikan yang dilandasi kepemimpinan damai, efisien efektif dan kebersamaan
- Terlaksananya Tugas Pokok dan Fungsi (TUPOKSI) masing-masing komponen sekolah (kepala sekolah, guru, karyawan, dan siswa) berorientasi pada kegiatan coaching.
- Terlaksananya kerjasama dengan warga sekolah melalui kegiatan sharing, kegiatan spiritual dan kekeluargaan dalam pengelolaan pendidikan
- Terlaksananya kerjasama dengan alumnus sekolah berdasarkan asas kekeluargaan dalam rangka memaksimalkan pengelolaan pendidikan
- Terlaksananya kerjasama dengan pemerintah dan instansi terkait dalam rangka memaksimalkan pengelolaan pendidikan
- Terwujudnya MoU kerjasama dengan lembaga swasta dalam rangka memaksimalkan pengelolaan pendidikan
- Terlaksananya kegiatan spiritual breakfast melalui kegiatan meditasi yang diikuti seluruh warga sekolah
- Terlaksanannya kegiatan Dharma Wecana, dharma tula dan utsawa keagamaan
- Terlaksananya kegiatan Tirta Yatra di tempat suci yang diprogramkan tiap tahun pelajaran
- Terlaksananya kegiatan ngayah di berbagai tempat suci yang diprogramkan tiap akhir tahun pelajaran
- Terlaksananya kegiatan kunjungan ke panti asuhan tiap akhir tahun pelajaran
- Memiliki jiwa toleransi antarumat beragama dan melaksanakan ibadah sesuai dengan agama yang dianutnya
- Terwujudnya kegiatan Emotional Breakfast untuk pengembangan SDM yang berbudaya dan berkarakter bangsa yang berjiwa jiwa cinta tanah air yang diinternalisasikan lewat kegiatan menyanyikan lagu wajib nasional, Mars dan Hymne sekolah, PASKIBRA, Pramuka.dan kegiatan ekstra lainnya
- Terlaksananya Pengembangan Kurikulum sekolah sesuai dengan standar nasional pendidikan yang berbasis lingkungan dan nilai budaya, karakter bangsa serta entrepreneurship (Pemetaan SK, KD, Indikator; RPP,)
- Terwujudnya pengembangan kurikulum muatan lokal dan ekstra kurikuler.
- Terwujudnya pengembangan perangkat pembelajaran yang berbasis lingkungan, nilai budaya, karakter bangsa, dan kewirausahaan
- Terwujudnya pengembangan sistem penilaian menyeluruh berbasis kompetensi dan portofolio
- Tercapainya ketuntasan belajar yang telah ditetapkan
- Sekolah mempunyai tenaga pendidik yang professional dan dapat berkomunikasi dalam bahasa Inggris serta komputer.
- Sekolah mempunyai tenaga kependidikan yang mampu memanfaatkan komputer sebagai media pengelolaan sekolah
- Terwujudnya budaya tertib sekolah di kalangan warga sekolah dan lingkungan sekolah
- Terwujudnya pengembangan strategi dan model pembelajaran humanis bilingual
- Sekolah mencapai Standar Isi (Kurikulum)
- Melaksanakan standar proses pembelajaran berbasis lingkungan dan nilai budaya, karakter bangsa serta entrepreneurship, antara lain:a. melaksanakan pembelajaran dengan strategi CTL;b. melaksanakan pendekatan belajar tuntas;c. melaksanakan pembelajaran PAKEM dan inovatif.
- Terlaksananya tata tertib dan segala ketentuan yang mengatur operasional sekolah.
- Meraih prestasi di bidang lomba karya ilmiah remaja (KIR) tingkat propinsi.
- Memperoleh prestasi dibidang olimpiade sains tingkat nasional.
- Meraih kejuaraan dalam beberapa cabang olahraga di tingkat nasional.
- Tertatanya lingkungan sekolah yang nyaman dan kondusif sebagai tempat masyarakat belajar
- Terciptanya pengelolaan sampah sekolah menjadi kompos sebagai pencerminan jiwa enterpreneurship
- Termanfaatkannya lingkungan sekolah sebagai media pembelajaran
- Termanfaatkannya lingkungan taman sekolah sebagai sumber belajar (Perpustakaan alam)
- Mewujudkan kegiatan pengembangan bakti social dan penghijauan di luar sekolah
- Menjadikan siswa memiliki kesadaran terhadap kelestarian lingkungan hidup sekitarnya.
0 komentar:
Posting Komentar